Beberapa bulan yang lalu sempat beredar berita tentang legalnya minuman beralkohol di Arab Saudi. Hal tersebut menimbulkan banyak pertanyaan dan kecurigaan para orang-orang yang mendengar berita tersebut sehingga tak jarang yang bertanya mengenai kebenaran berita tersebut kepada para mahasiswa Indonesia yang kuliah di sana.

Putra Mahkota Arab Saudi, Pangeran Muhammad Salman, menjawab dengan tegas pertanyaan yang diajukan oleh Bloomberg. Pangeran Muhammad Salman mengatakan bahwasannya, “Tidak ada tempat untuk minuman alkohol dalam proyek kota NEOM dan tidak akan melanggar hukum yang berlaku di Arab Saudi.”

Menteri Pariwisata Arab Saudi, Ahmad Alkhatib juga membantah rumor yang beredar. Ia membantah kepada Bloomberg TV desas-desus bahwa orang asing akan diizinkan untuk minum alkohol di beberapa area yang ditentukan.

Dia menegaskan bahwa, “Kami tidak membicarakannya dalam survey wisatawan dan pengunjung asing lainnya sebelum pandemi ini, kami tidak mendengarnya sebagai keluhan.”

Begitu pula Komisi Pariwisata dan Cagar Budaya Nasional Arab Saudi menyatakan bahwa, “Dari awal, pimpinan telah memperjelas bahwa itu sama sekali tidak terjadi.”